Koneksi Antar Materi Modul 1.2

Nilai dan Peran Guru Penggerak

Oleh  Kibtiyah Sri Rahayu, S. Pd

CGP Angkatan 5_SMPN 4 Jepara, Jawa Tengah

Peristiwa, Perasaan, Pembelajaran, Penerapan

   Setelah mempelajari modul 1.1 dan 1.2 ini momen yang mencerahkan bagi saya dalam proses pembelajaran filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara adalah peran guru dalam dunia Pendidikan yang sebetulnya adalah menuntun siswa mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya. Pembelajaran terjadi tidak hanya sekedar transfer pengetahuan saja, tetapi juga transfer keterampilan hingga transfer nilai-nilai kehidupan dan keagamaan yang pada akhirnya mengarah kepada pembentukan karakter anak. dalam proses pendidikan tidak lepas dari nilai dan peran guru penggerak yang harus diterapkan dalam proses pembelajaran baik dikelas maupun diluar kelas. 

  Keterkaitan antara modul 1.1 dan modul 1.2 bahwa dalam filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara, tujuan pendidikan adalah menuntun segala kodrat yang ada pada anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaannya baik sebagai manusia maupun sebagai masyarakat.

Hal tersebut relevan dengan nilai guru penggerak berpihak pada murid. Guru berperan sebagai penuntun yang mengarahkan anak sesuai dengan kemampuan, bakat, minat dan tentu saja sesuai dengan kodat alam dan kodrat zamannya. 

  Dalam mengimplementasikan pembelajaran yang bermuatan pendidikan karakter pelajar pancasila tidak terlepas dari nilai-nilai dan peran guru penggerak dalam pendidikan, diantaranya : 

• Mandiri

Mandiri berarti memiliki kesadaran dari dalam diri sendiri untuk melakukan perubahan baik terhadap dirinya maupun lingkungan.

• Reflektif

Reflektif adalah evaluasi diri terhadap hal positif maupun negatif yang telah dilakukan, reflektif berarti mau meminta dan menerima saran dan melakukan perbaikan di masa yang akan datang.

• Kolaboratif

Kolaboratif berarti melakukan kerjasama yang positif dengan semua pihak-pihak untuk kemajuan pendidikan.

• Inovatif

Inovatif berarti memunculkan ide atau gagasan baru yang tepat sesuai dengan situasi dan permasalahan saat itu.

• Berpihak pada murid

Berpihak pada murid berarti mengutamakan kepentingan murid, menjadi penuntun dan fasilitator dalam pembelajaran sesuai dengan kemampuan, karatker, bakat dan minat yang dimiliki. 

Nilai-nilai dari guru penggerak tersebut harus ditempa melalui pembiasaan yang berkelanjutan sehingga nilai-nilai tersebut melekat dalam diri guru penggerak sehingga dapat menimbulkan keteladanan bagi peserta didik.

Peran Guru Penggerak

1. Sebagai pemimpin pembelajaran : Menjadi pemimpin pembelajaran yang mendorong well being ekosistem pendidikan di sekolah

2. Menggerakan komunitas praktisi : Menggerakkan komunitas belajar untuk rekan guru disekolah dan luar sekolah 

3. Menjadi coach bagi guru lain : Menjadi pendamping bagi rekan guru lain terkait pengembangan pembelajaran di sekolah

4. Mendorong kolaborasi antar guru : Membuka ruang diskusi positif dan kolaborasi antara guru dengan pemangku kepentingan di dalam dan luar sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran

5. Mewujudkan kepemimpinan murid : Mendorong kepemimpinan murid di sekolah

Nilai dan peran guru penggerak ini merupakan satu kesatuan yang saling mendukung untuk mewujudkan profil pelajar pancasila.

Saat moment tersebut terjadi, saya merasa belum maksimal dalam melaksanakan pembelajaran selama ini. Selama ini saya lebih berfokus pada transfer pengetahuan kepada siswa. Selama ini saya berfikir bahwa guru harus memberikan pengetahuan sebanyak-banyaknya pada murid. Tetapi ternyata pemikiran saya kelama ini keliru. Guru tidakk hanya transfer ilmu pengetahuan saja namun yang lebih penting adalah pembentukan karakter peserta didik. Untuk itu dalam membantu menguatkan nilai-nilai dan peran saya sebagai Guru Penggerak, ada beberapa hal yang saya lakukan, diantaranya : 

• Memperbanyak literasi terkait pembelajaran yang manarik dan bermakna

• Melakukan sharing dengan rekan sejawat maupun rekan CGP terkait pembelajaran yang baik

• Mendesain pembelajaran yang berpihak pada murid.

• Melakukan kolaborasi dengan kepala sekolah, rekan sejawat, maupun siswa terkait kemajuan Pendidikan

• Berupaya selalu berinovasi dan memunculkan ide-ide kreatif dalam mensukseskan proses pembelajaran